MADIUN- Sebanyak 63 offroader nasional mengikuti lanjutan Kejuaraan Nasional Adventure Offroad Individual & Team Non Winch 2024 seri-2 yang di selenggarakan di Sirkuit Gunung Kendil, Madiun, Jawa Timur, 14-15/8. Menyelesaikan 5 special stage (SS) untuk individual dan 3 SS untuk kejuaraan tim, kejuaraan berlangsung ketat dan sengit.
Pada kejurnas offroad Madiun memperlombakan 4 kelas berbeda untuk individual masing-masing kelas G1, G2, G3 dan G4 serta kelas tim yakni under dan upper. Galena 4X4 sebagai penyelenggara kejurnas offroad seri 2 melalui ketua umumnya, Krisna Didit Wiwaha, mengapresiasi diselenggarakannya kejurnas offroad di Madiun. “Terima kasih buat para peserta yang mau berpartisipasi di seri-2 Madiun ini. Mereka rela datang dari jauh, ada yang dari Sumatera Selatan, Bali, Makassar, Jakarta, Yogyakarta, Semarang, NTB dan lain sebagainya untuk mensukseskan gelaran nasional ini. Kami selaku penyelenggara semaksimal mungkin menjamu mereka, jika ada kurangnya kami mohon maaf sebesar-besarnya,” tukas Krisna Didit yang juga turut tampil di kelas G3.
Dipilihnya Madiun sebagai ajang tarung kejurnas offroad putaran ke-2 tak lain adalah sebagai daerah tanah kelahiran Krisna Didit dan pastinya memiliki trek yang cukup menantang. “Saya lahir dan dibesarkan di Madiun, sebagai tanah kelahiran saya ingin menghibur masyarakat sekitar Madiun dengan tontonan offroad ini,” kata Krisna. Nah, yang luar biasa adalah selain kompetisi balap, setiap kali Galena 4X4 menyelenggarakan kejuaraan, selalu disisipkan acara bakti social. “Ya, wajib bagi kita setiap menyelenggarakan even balap selalu ada bhakti social yang diperuntukkan bagi mereka yang membutuhkan, anak-anak yatim, panti asuhan dan pondok-pondok pesantren di wilayah Madiun. Kita tidak hanya bersenang-senang saja, kita juga berpikir bagaimana turut membantu meringankan beban buat mereka yang membutuhkan,” tandas Krisna Didit.
Pada kejuaraan, di kelas G1, offroader Tri Van Ardana dari Yogyakarta berhasil menjadi yang tercepat. Dengan total poin 490, penggawa SGWR Trans itu memecundangi Happy New Year dan Rizkqi Arista yang harus puas di posisi ke-2 dan 3 dengan perolehan 458 dan 434 poin. Untuk kelas G2, giliran pasangan pebalap asal Jawa Barat, Asep Mulyadi/Kiki Gelar berhasil menjadi yang terbaik. Asep/Kiki total mengumpulkan 480 poin, unggul dari pasangan Agan Fauzi/Yayi dengan 475 poin dan Ichsan/Hermawan dengan 438 poin.
Offroader Jawa Barat kembali memboyong prestasi. Kali ini di kelas G3, atas nama Naufal Raihan/Yusuf Ady yang mampu menyelesaiak 5 SS dengan rangkuman waktu terbaik. Unggul 5 poin dari pesaingnya, M. Alfath/Aditya dari Jawa Timur, Naufal berhak atas podium utama dengan 480 poin, disusul Alfath 475 poin dan Aziz Yurianto dari Yogyakarta dengan 417 poin. Sementara pada kelas paling bergengsi G4, Offroader muda bertalenta, Alex Efrizon dari Daviena Racing Team Palembang, mampu kelar sebagai juara. Alex/Muchlis menyingkirkan perlawanan ketat dari Ridha Giwangkara dan pebalap senior Wahyu Lamban Jatmiko di urutan ke-2 dan 3. Alex total mengumpulkan 451 poin, dibayang-bayangi Ridha 437 poin serta Wahyu Lamban 425 poin.
Sedang pada kejuaraan tim, Teboxs 365 HRX Gembong mampu keluar sebagai yang terbaik pada kelas under. Mereka mengasapi tim POB SVNX AUTO 165 dan HAI. Untuk kelas upper, trio maut, Krisna Didit, Aziz Yurianto dan Dokter Jack yang tergabung dalam tim Galena Nusantara Racing masih terlalu tangguh bagi Gedhe Teboxs Daviena Racing Team dan Antajaya RGK Primajasa. Menyelesaikan 3 SS, Dokter Jack dan kawan-kawan mengumpulkan total 295 poin disusul Afan cs dengan 280 poin dan Ridha cs dengan 253 poin.
Kejurnas Adventure Offroad Individual & Team Non Winch 2024 putaran ke-3 akan diselenggarakan di Yogyakarta, November mendatang. Selamat buat apara juara dan sampai berjumpa lagi di Yogyakarta.(RNT)